21 July 2011

Ku mencari siapa diri ini


Malam itu, sesudah solat Isyak, saya akan menghadap laptop. Sebelum membuka FB macam biasa saya akan buka dahulu http://tanzil.net. Menghafal beberapa potong ayat. Dah berapa malam asyik ulang tempat yang sama. Langsung tak berganjak (sigh). Apa nak jadi lah Madihah...

Langsung buka FB sesudah menghabiskan slot menghafaz. FB ni terkadang melekakan kita. Tetapi apabila dilihat dari sudut kebaikannya, ada info2 yang patut kita tahu yang tiada dipaparkan di media2 cetak mahupun tV. setuju tak? =)

Seorang adik seusrah men'tag' saya pada sebuah video yang saya kira biasa2 sahaja. Mula2 malas nak tengok sebab hanya lagu. Tapi saya luangkan juga beberapa minit utk menilai apa yang nak disampaikan dalam lagu tersebut.

Sebaik sahaja buka...ini yang saya hayati..silalah dengar sekiranya nak tahu lagu apa y saya maksudkan:


Dan saya merenung sejenak... Hati mula rasa sayu.. dan saya bertanyakan kepada diri saya sendiri.. Kenapa saya tidak sebaik muslimah seperti dalam video itu.. Kenapa saya seperti saya sekarang ini.. Malu pada diri sendiri.. sebab tak dapat mencapai sesuatu yang lebih baik.

Setelah termenung panjang... Saya bersimpuh dihadapan kakak sebilik saya yang kini menjawat jawatan sebagai akauntan di salah sebuah jabatan kementerian. Saya bertanyakan... Akak, kenapa kita susah nak jadi muslimah yang baik? Jaga betul2 auratnya, jaga pandangan, jaga hati, semua serba lengkap. Saya rasa rendah diri sangat2. Terasa malu untuk menjadi isteri yang hebat kepada suami suatu hari nanti.

Kakak menjawab.. Kenapa kamu boleh fikir macam tu Madihah..? Betul...akak tak nafikan.. Kita masih jauh berbeza nak dibandingkan dengan mereka. Kita perlu lihat pada situasi mana kita berada. Jika dalam kelompok kita2, video seperti tu tak jadi masalah. Kita boleh jadi seperti mereka kalau kita nak. Kalau dalam situasi akak yang banyak bercampur dengan masyarakat luar, akak perlu sesuaikan diri dengan mereka. Akak masih ingat lagi masa kat KISAS dulu, akak sangat yakin hati akak bersih sebab berada dalam bi'ah solehah. Bila akak dalam alam pekerjaan seperti ini, akak tak boleh berkelakuan seperti akak berada dengan sahabat2 KISAS. Orang lain akan berasa janggal dengan kita. Jadi perlunya kita menjadi orang yang fleksibel.

Banyak lagi nasihat2 yang saya dengar. Dua tiga hari ni, setiap pagi kami berkongsi nasihat. Bagaimana menjadi mukmin yang profesional.

Dan saya yakin, selagi mana hati, nafsu, dan sikap dijaga elok, InsyaAllah tiada masalah pada sudut luaran seseorang mukmin tersebut.

Seseorang itu kita nilai bukan dari sudut luaran tapi dalaman. 90% adalah dinilai dari dalam diri, selebihnya iaitu 10% adalah dinilai dari luaran...

Wallahu'alam, semoga kita dibawah lindungan rahmat dan kasih sayangNya

-wanita solehah, InsyaAllah-

LAMENT

02 July 2011

Thank you (^_^) for The Advice


Bismillahirrahmanirrahim...
In the name of Allah, the Most Gracious and the Most Merciful.

Seldom,I'm repeating say about life..again and again. Why? By saying about life, I feel more motivated to reform myself. We are always forget about what are given to us previously but we are continuously thinking why Allah don't give us such things those we need at that time.

Some people may feel that they are unlucky when their life is not happy same like other humankind living close to them. Living in a leisure life. No matter, no worries about money. Everything is on their finger tips.It's all about artificial life.

Last time, I went to 'usrah' handled by someone I don't know. After doing some 'taaruf', she introduced her name as Kak Rafiza. She said,
What is the definition of happy life? For me, wealth is nothing without knowing jama'ah, Wealth that's only for individual concerns are useless. There the emptiness.
 I astonished and realized. Yes, living in jama'ah is too important. We need to socialize with the good community to retain as a good Muslim but at the same time do not forget our neighbors those in a bad condition as a Muslim.

Thanks Allah for giving me opportunity to attend the 'usrah'.

This weeked, I feel that Allah send me several person to advice me to become a patient person.


My best companion also ask me to be patient and more open minded. To achieve something valuable is not easy. We need to sacrifice. Let continuing the job as it give a tremendous  advantage to Islam or else just quit.


My dear friends,

I know what things are playing in your head. You may wondering what's the matter that I tried to tell right?

Alright, I tell you. It's about business. Yes, I need to share because I think you are the one that got the same problem.

A sister that i know before also advised me to compare between business and Muslim missionary(dakwah). It's the same. As you can see. It's not easy to convey knowledge among people those have a less understanding in Islam taught. It's same goes to people who are don't know about products those we sell.


We will be ignored. Our friends will go far from us. Sometimes we will get down.


I realized again. Yes, why not I'm the one will be succeed in business. It's the same as we tell everyone about Islam.


Again, thank you Allah for giving me these person (^_^)


I love you, those person give me strengths.